Saham Hong Kong Naik pada Pembukaan

 

BESTPROFIT FUTURES Saham Hong Kong membuka Kamis pagi dengan kenaikan kecil, membangun reli kuat dua hari sebelumnya dan menempatkan pasar pada jalur untuk mengakhiri tahun yang penuh gejolak ini dengan catatan positif. BEST PROFIT

Indeks Hang Seng naik tipis 0,18 persen atau 47,68 poin menjadi 27.194,79. BESTPROFIT

Indeks Shanghai Composite naik 0,15 persen atau 5,27 poin menjadi 3.419,73, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik 0,20 persen atau 4,52 poin menjadi 2.293,08.(mrv) PT BESTPROFIT

Sumber : AFP

Saham Asia-Pasifik Melemah Saat Wall Street Turun Dari Rekor Tertinggi

Saham di Asia-Pasifik turun dalam perdagangan Rabu pagi setelah indeks utama di Wall Street menghentikan kenaikan beruntun multi-hari mereka semalam. BEST PROFIT

Nikkei 225 di Jepang tergelincir 0,35% di awal perdagangan Rabu, setelah melonjak lebih dari 2% pada hari Selasa menjadi ditutup pada level yang tidak terlihat sejak Agustus 1990, menurut data dari Refinitiv. Indeks Topix merosot 0,7%. BESTPROFIT

Kospi Korea Selatan menurun 0,13%. Saham di Australia juga turun, dengan S & P / ASX 200 turun sekitar 0,9%. 

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan turun 0,16%. PT BESTPROFIT

Rabu adalah hari perdagangan terakhir pada tahun 2020 untuk saham di Jepang dan Korea Selatan karena pasar mereka akan ditutup pada hari Kamis.(mrv) BESTPROFIT FUTURES

Sumber: CNBC

Saham Hong Kong Akhiri Sesi dengan Kerugian (Review)

 

BESTPROFIT FUTURES  Saham Hong Kong ditutup pada hari Senin dengan kerugian karena sinyal positif atas persetujuan undang-undang paket bantuan Covid-19 AS yang besar tertutupi oleh kekhawatiran atas penyebaran virus korona baru. BEST PROFIT

Indeks Hang Seng merosot 0,27 persen atau 71,93 poin ke level 26.314,63. BESTPROFIT

Indeks Shanghai Composite naik 0,02 persen atau 0,72 poin ke level 3.397,29, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China naik 0,19 persen, atau 27,04 poin, ke level 14.044,10. PT BESTPROFIT

Sumber : AFP

Saham Tokyo Dibuka Lebih Tinggi

 

Saham Tokyo dibuka lebih tinggi pada hari Senin dalam perdagangan ringan dengan investor luar negeri absen untuk liburan akhir tahun. BEST PROFIT

Indeks acuan Nikkei 225 naik 0,31 persen atau 82,16 poin menjadi 26.738,77 pada awal perdagangan, sedangkan indeks Topix naik 0,37 persen, atau 6,61 poin, menjadi 1.785,02.(mrv) BESTPROFIT

PT BESTPROFIT

BESTPROFIT FUTURES

Sumber : AFP

Sterling Naik, Dolar Melemah Ditengah Harapan Kesepakatan Brexit Yang Akan Segera Terjadi

Sterling memperpanjang kenaikannya pada hari Kamis di tengah ekspektasi kesepakatan Brexit yang sudah lama sulit dipahami akan segera terjadi, meningkatkan harapan Inggris dapat menghindari gejolak ekonomi pada Hari Tahun Baru. BEST PROFIT

Dolar melemah dalam perdagangan yang menipis pada hari libur karena harapan untuk kesepakatan yang akan melindungi sekitar $ 1 triliun dalam perdagangan tahunan dari tarif dan kuota yang melemahkan permintaan untuk aset yang aman. BESTPROFIT

Pound Inggris menguat 0,2% menjadi $ 1,3525 di awal perdagangan Asia setelah melonjak 0,9% di sesi sebelumnya untuk menghentikan penurunan tiga hari beruntun.

Indeks dolar berada di 90,255 setelah penurunan 0,3% pada hari Rabu. Euro menguat 0,1% menjadi $ 1,22025, menambah kenaikan 0,2% semalam. PT BESTPROFIT

Dolar Aussie yang lebih berisiko diperdagangkan pada 75,802 sen AS setelah lonjakan 0,8% di sesi sebelumnya. (knc) BESTPROFIT FUTURES

Sumber : Reuters

Saham HK Berakhir dengan Kerugian (Review)

 

BESTPROFIT FUTURES Saham Hong Kong jatuh untuk hari ketiga pada Selasa seiring investor khawatir terkait lonjakan kasus virus, yang membayangi berlalunya paket stimulus AS. BEST PROFIT 

Indeks Hang Seng turun 0,71 persen atau 187,43 poin ke level 26.119,25. BESTPROFIT

Indeks acuan Shanghai Composite anjlok 1,86 persen atau 63,79 poin ke level 3.356,78, sedangkan Indeks Komposit Shenzhen di bursa kedua China merosot 1,76 persen atau 40,50 poin ke level 2.264,48. PT BESTPROFIT 

Sumber: AFP

WHO : Tak Ada Bukti Varian Virus Corona Baru Lebih Mematikan

 

Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) mengatakan sedang mempelajari varian virus corona yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan. WHO menambahkan tidak ada bukti bahwa virus itu lebih mematikan atau lebih parah dari varian umum, dan hal terbaik yang bisa dilakukan masyarakat adalah berusaha meredam penularan. BEST PROFIT

Dalam pengarahan rutin di markas WHO di Jenewa, para pejabat mengatakan mereka terus menerima data mengenai varian itu dan ada laporan dari Inggris bahwa varian baru itu bisa lebih mudah menular. PT BESTPROFIT 

Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan kepada para wartawan bahwa mereka bekerja sama dengan para ilmuwan untuk memahami bagaimana perubahan genetika ini berdampak pada cara virus itu berperilaku. Dia menekankan bahwa ini bukan hal baru, mengatakan, "Virus-virus bermutasi setiap saat; itu alami dan sudah diperkirakan sebelumnya." 

Tedros mengatakan mencegah penyebaran virus itu secepatnya merupakan langkah yang sangat membantu.

œSemakin lama kita biarkan virus menyebar, semakin besar peluang virus itu berubah, katanya. Dia menambahkan pemerintah dan rakyat di seluruh dunia harus mengambil langkah pencegahan yang diperlukan untuk membatasi penularan. BESTPROFIT

Sementara itu, presiden AS terpilih Joe Biden menerima vaksin COVID-19 di Rumah Sakit ChristianaCare di Newark, negara bagian Delaware, hari Senin (21/12). Biden mendapat suntikan pertama vaksin buatan Pfizer-BioNTech. Suntikan diberikan oleh Tabe Masa, perawat dan kepala Unit Kesehatan Pegawai pada RS itu. BESTPROFIT FUTURES

Sumber : VOA